Jumat, 04 Januari 2013

Pola Makan Sehat Untuk Perut Sensitif


Photo: POLA MAKAN SEHAT  UNTUK PERUT SENSITIF

BAGI Anda yang menderita perut sensitif, Anda pasti sedikit tidak bebas memilih makanan. Sebelum kondisi pencernaan terganggu, sebaiknya kenali beberapa fakta dan tips untuk pola makan sehat bagi si perut sensitif. Berikut panduannya.

1. Makan dalam porsi kecil akan membantu menurunkan risiko kaku pada bagian bawah esophageal sphincter yang berfungsi mendorong makanan sampai ke perut. Hal tersebut memperlihatkan bahwa makan dengan porsi yang besar akan berisiko perut terasa nyeri. Karena jika Anda makan dengan porsi yang besar, esophageal sphincter akan penuh dan membuat makanan kembali ke perut bagian atas.

2. Sebaiknya menghindari konsumsi makanan dua sampai tiga jam sebelum tidur. Sebab berbaring dalam kondisi perut penuh juga akan mengakibatkan makanan terdorong kembali ke esophageal sphincter.

3. Diet kaya serat akan melancarkan pencernaan danmencegah terjadinya sembelit. Untuk itu, Anda bisa menemukan makanan berserat dalam beras merah, gandum, buah, sayur, kedelai, dan sebagainya.

4. Merugilah bagi Anda yang kurang menyukai minum air putih. Pasalnya, air putih akan mendorong sisa makanan menuju sistem pembuangan dan juga melancarkan buang air besar.

5. Gemar mengonsumsi makanan berlemak merupakan salah satu cara untuk merusak sistem pencernaan. Pasalnya, makanan berlemak banyak akan membuat perut bekerja lebih keras untuk mencerna. Kurangi mengonsumsi keripik, burger, kentang  goreng, dan daging berlemak.

6. Mengurangi makanan pedas juga bisa menjadi solusi. Makanan pedas akan memicu rasa mulas yang berlebihan, apalagi bagi mereka yang memiliki perut sensitif. (Healthmeup/*/OL-06)
Sumber: mediaindonesia.com
BAGI Anda yang menderita perut sensitif, Anda pasti sedikit tidak bebas memilih makanan. Sebelum kondisi pencernaan terganggu, sebaiknya kenali beberapa fakta dan tips untuk pola makan sehat bagi si p

erut sensitif. Berikut panduannya.

1. Makan dalam porsi kecil akan membantu menurunkan risiko kaku pada bagian bawah esophageal sphincter yang berfungsi mendorong makanan sampai ke perut. Hal tersebut memperlihatkan bahwa makan dengan porsi yang besar akan berisiko perut terasa nyeri. Karena jika Anda makan dengan porsi yang besar, esophageal sphincter akan penuh dan membuat makanan kembali ke perut bagian atas.

2. Sebaiknya menghindari konsumsi makanan dua sampai tiga jam sebelum tidur. Sebab berbaring dalam kondisi perut penuh juga akan mengakibatkan makanan terdorong kembali ke esophageal sphincter.

3. Diet kaya serat akan melancarkan pencernaan danmencegah terjadinya sembelit. Untuk itu, Anda bisa menemukan makanan berserat dalam beras merah, gandum, buah, sayur, kedelai, dan sebagainya.

4. Merugilah bagi Anda yang kurang menyukai minum air putih. Pasalnya, air putih akan mendorong sisa makanan menuju sistem pembuangan dan juga melancarkan buang air besar.

5. Gemar mengonsumsi makanan berlemak merupakan salah satu cara untuk merusak sistem pencernaan. Pasalnya, makanan berlemak banyak akan membuat perut bekerja lebih keras untuk mencerna. Kurangi mengonsumsi keripik, burger, kentang goreng, dan daging berlemak.

6. Mengurangi makanan pedas juga bisa menjadi solusi. Makanan pedas akan memicu rasa mulas yang berlebihan, apalagi bagi mereka yang memiliki perut sensitif. (Healthmeup/*/OL-06)
Sumber: mediaindonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar