Kamis, 21 Juni 2012

Manfaat Antioksidan XAMthone

KONSUMSI JUS MANGGIS DALAM DOSIS TEPAT MEMBERIKAN KESEHATAN


Tubuh dan Vitalitas
Antioksidan manggis bahkan dapat membantu penurunan berat badan dan menyeimbangkan kadar kortisol, hormon yang dapat menstimulasi penumpukan lemak di beberapa bagian tubuh.
Xanthone membantu mmenyeimbangkan system kelenjar endokrin. Dengan begitu, timbullah efek yang baik dari keseimbangan  hormone dan neurokimia lain yang diproduksi oleh sistem endokrin.
Selain itu, juga membantu mempercepat penyembuhan berbagai luka. Xanthone juga membantu mengeluarkan racun dari dalam hati yang menyebabkan penyakit kulit bersisik kemerah-merahan (psoriasis).
Antioksidan Manggis Membuat Lebih Awet Muda
Konsumsi jus manggis secara rutin dapat menambah energy, meningkatkan perasaan senang, dan meningkatkan stamina. Kandungan nutrisi manggis dapat memberikan energy yang dibutuhkan oleh tubuh dan memperlambat proses penuaan. Nutrisi regenerative dalam manggis dan antioksidan yang kuat mampu menjaga proses dalam sel-sel tubuh secara optimal.
Menjaga Kesehatan Otak dengan Manggis
Manggis juga membantu mencegah penyakit penurunan fungsi otak, seperti demensia dan penyakit Alzheimer. Karena kandungan flavonoid manggis dapat menghentikan kerusakan ringan pada memori otak. Selain itu, antioksidan juga mencegah factor penyebab penyakit pada system saraf, seperti Parkinson.
Manggis dapat meningkatkan kemampuan mengatasi stress dengan cara membantu menyeimbangkan hormone kortisol yang diproduksi secara berlebihan kala stress. Selain itu, juga meningkatkan mood dan menurunkan depresi. Karena xanthone bisa berfungsi sebagai pengangkat mood dengan memperbaiki ketidakseimbangan kimiawi di otak.
Gangguan atau kerusakan otak yang sekarang banyak dialami manusia adalah demensia, Alzheimer, dan Parkinson, yang merusak system saraf pusat. Untuk mencegah hal ini, disarankan mengonsumsi buah manggis yang banyak mengandung zat antioksidan. Zat ini juga mencegah degenerasi mental (penurunan kemampuan mental).
Manggis untuk Mencegah Batu Ginjal
Penyakit batu ginjal biasanya dialami oleh kaum pria. Untuk mencegah penyakit batu ginjal disarankan mengonsumsi tiga ons atau lebih buah manggis setiap hari. Mengonsumsi manggis akan membuat kita lebih sering kencing, sehingga dapat mencegah munculnya batu ginjal.
Manggis untuk Menjaga Kesehatan Pencernaan
Manggis dapat membantu mengatasi penyakit GERD (penyakit kronik yang ditandai dengan mengalirnya asam lambung ke dalam kerongkongan). Kandungan antioksidan manggis membantu melindungi dan memperbaiki kerusakan kerongkongan, serta menurunkan kandungan asam pada lambung. Khasiat antimikroba manggis dapat membunuh bakteri jahat, jamur, dan parasit dalam perut, termasuk H. pylori (bakteri penyebab borok atau bisul pada lambung).
Selain itu, juga dapat meringankan peradangan usus besar atau usus kecil (dikenal sebagai penyakit Chrohn) dan Sindrom iritasi usus besar yang menyebabkan gangguan fungsi pencernaan. Aktivitas antiperadangan dapat mencegah kerusakan dinding usus kecil dan membantu menghentikan diare. Berkat kandungan antiperadangan dan antibakteri, ekstrak kulit manggis juga mampu mencegah penyakit radang usus besar (diverticulitis) dengan cara menghambat infeksi pada kantong-kantong yang berada pada lapisan usus besar.
Meredakan Radang Sendi dan Melindungi Lambung
Efek antiperadangan manggis dapat meredakan rasa sakit pada sendi. Manggis telah dibuktikan dapat merintangi sel H1 dan H2 yang peka rangsangan (molekul histamine yang berhubungan dengan alergi dan produksi asam lambung) secara alami. Dengan begitu manggis dapat memperbaiki kerusakan akibat penggunaan obat penghilang rasa sakit dan kandungan antiperadangan manggis mampu menurunkan asam lambung.

Salam Sehat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar